Selamat pagi teman ?
mudah-mudahan sehat selalu ya teman J
Sudah hampir setahun lebih saya
tidak sempat untuk menulis lagi, ya ini tentang kehidupanku yang sekarang,,,
apa ya yang saya ingin certikan kepada kalian oh ya ada kabar baik alhamdulilah
saya sudah menjadi sarjana pendidikan 4 bulan yang lalu tepatnya tanggal 20
Desember 2014 nama saya ditambah dengan gelar S,Pd hehehehe... bangga?
Alhamdulilah saya bangga dengan kerja keras saya selama 4 tahun ini meskipun
banyak sekali kerikil-kerikil tajam yang selalu menghampiri saya baik itu pada
mental saya ataupun pada fisik saya yang terkadang lemah, dibalik itu semua ada
harapan yang sangat besar dihadapan saya yaitu doa dari orang tua yang selalu
menyertaiku baik dalam keadaan suka maupun duka. Singkat cerita saya lulus
dengan IPK cumlaude 3,6 selain itu juga dari tempat duduk beribu-ribu kursi
alhamdulilah saya mendapatkan kursi no 78. Oke cerita hidupku tidak sampai
disana ini baru awal hidupku.........
Sebelum saya lulus ternyata ada
satu sekolah yang membutuhkan guru bahasa indonesia. ya saya ikut saja
coba-coba untuk memasukan CV tetapi niat saya sih hanya ingin mengisi
kekosongan saja ketika menunggu sidang skripsi. tanpa disadari ternyata ketika
saya mengirimkan cv itu besoknya saya langsung dipanggil, sekolah tersebut
berlokasi di daerah Arcamanik Bandung “Sekolah Global Interactive” wuihhhh
mantep sekolahnya seperti bukan sekolahan biasanya yahhh itulah satu kalimat
decakan kagum pada sekolah tersebut. Tepat pada bulan yang penuh hikmah yaitu
pada bulan ramadhan saya dipanggil untuk interview ya taulahh saya belu pernah
punya pengalaman jangan ngomongin pengalaman dulu deh lulus aja belum (tepok
jidat).....
Yuhuuuu 1 jam kemudian saya
menunggu di mesjid untuk menjalani interview (tik tok tik tok) “mana bu sherly
“ waw ada yang memanggil saya, ya betul sekali ketua yayasan itu memanggil saya untuk di interview. Pada
saat di ruangan interview hanya ada 2 guru, guru yang pertama interview memakai
bahasa inggris dan satunya lagi adalah ketua yayasan sekolah itu. Ibu Bayna
adalah nama guru yang menginterview saya memakai bahasa inggris yaelah
sebenarnya saya udah ciut duluan “hmmm mrs sorry i can’t speak english very
well” ehhhh tapi teman teman gatau kenapa saya lancar menjawab semua pertanyaan
dengan memakai bahasa inggrisnya, senyum-senyum ngga jelas gitu ketika Bu Bayna
bilang “ok enough” dalam hati saya huhhhhhh alhamdulilah. Okey tidak berhenti
disitu saja saya langsung berpindah ke kursi selanjutnya. “Bagaimana jika gajihnya
tttteeeettt (ceritanya di sensor)” hanya itu yang saya ingat ketika berhadapan
dengan ibu ketua yayasan.
Semua sudah beres tetapi katanya
ada satu interview lagi “waw” itu kata yang terlontar dari diri saya, saya
pikir udah kelas yeee malah adalagi katanya, tepat pukul 10.00 WIB saya
dipertemukan oleh seorang guru dengang ruangan yang menurut saya cukup nyaman
dan ketika itu saya tidak tau jabatan beliau apa, “Menurut ibu pendidikan apa
yang harus diterapkan pada usia dini” widihhh mulut saya kumat kamit dengan
memakai EYD yang benar (yaelahhh gayanya) hahahhaha . maaf ya maklum saya
jurusan dari pendidikan bahasa dan sastra indonesia jadi saya punya skill
berbicara dengan bahasa indonesia yang baik atau formal. Mungkin sekitar
setengah jam saya sudah bisa keluar dari ruangan tersebut, edoododod eee kata
teman saya kalau beliau adalah kepseknya waduhhhh saya kaget tapi ngga apa
apalah udah beres ini,,,,, ok saya sudah lelah dan saya pun pulang oh ya ada
amanat dari kepsek tadi “bu kalau ada kabar lagi nanti saya hubungi ibu ya”
saya jawab “oh iya bu”.
Keesokan harinya ih beneran saya
langsung dipanggil lagi untuk datang kembali dan bertemu dengan bagian
kurikulum. Eh eh eh saya lupa sebelum saya dipanggil bahwa saya harus
menyiapkan materu untuk kelas 2 SD dengan materi tematik, ya ini adalah
tantangan dari saya kenapa saya bilanga tantangan karena ketika saya PPL saya
ditempatkan di SMP dan sekarang saya harus mencoba membuat materi kelas 2 SD.
Nah ini adalah hari saya dimana saya berjalan dengan lantang dan penuh percaya
diri tak lama kemudian saya berdiam diri di tempat parkiran yaiyalah mau
berdiam diri gimana ? saya tidak tau ruangan kurikulumnya, eitsss buat apa kita
punya mulut kalau tidak digunakan (apasihhh) ya saya tanya ke pak satpam dan
saya langsung diantarkan ke ruangan kurikulum. Ohhh subahnallah saya disambut
dengan ramah tamah “bagaimana bu sherly sudah siap? Sudah disiapkan materinya
?” “iya bu insya allah saya sudah siap”. Dan apa coba teman-teman
............saya langsung bertemu dengan guru-guru level 2 dan guru-guru level
2 itu menjadi murid saya iyaaahhh saya disini ternyata akan microteaching wowww
emejing hemat cerita saya sudah beres dan kata kata itu dikeluarkan lagi oleh
ibu kurikulum “nanti saya kabari lagi ya bu”...
Ini adalah suatu anugerah atau
suatu kebetulan tapi intinya besoknya saya langsung diterima menjadi guru level
2.
Ya dan didalam sekolah itu banyak
sekali yang saya temukan,
ok thank you for your attention
insya allah nanti saya akan
membuat lanjutan dari cerita ini .
0 komentar: